Menjamurnya merk air mineral dalam kemasan semakin tak terbendung. Semakin banyak depot air isi ulang yang menjual produk air cepat saji atau bahasa kerennya air galon isi ulang. Dengan klaim menggunakan metode filterisasi yang canggih, air mineral tersebut beredar bebas di pasaran dan dikonsumsi hampir seluruh umat manusia.
Sayangnya, sebagai umat Islam harus lebih waspada dan berhati-hati dalam mengkonsumsi air mineral. Sekedar berbagi informasi bahwa filter air yang beredar di masyarakat mengandung Carbon (bahasa inggrisnya areng). Carbon Aktif (CA) berfungsi untuk menyaring bahan organik, bau, warna, rasa, bahan pencuci dan klorin yang terkandung dalam air.
Beberapa jenis Carbon diantaranya Granular, Powder dan Block. Idealnya sih Carbon terbuat dari batu bara, namun seiring meningkatnya kebutuhan maka sekarang tempurung kelapa, tulang hewan pun dapat menjadi Arang. Berbahayanya, jika Carbon yang berasal dari pembakaran tulang babi sehingga air yang disaring melalui Carbon tadi secara otomatis telah mengandung sari pati tulang babi.